6 Fakta Tentang Kuntilanak yang Jarang Diketahui Orang, Apakah itu?
Aneh rasanya jika orang indonesia tidak mengetahui yang namanya kuntilanak. Bagi Agan and sista yang suka film horor imdonesia, pasti akan sangat familiar sekali dengan sosok mbak kunti yang biasanya jadi tokoh utama. Untuk orang yang penakut, mendengar nama KUNTILANAK saja sudah langsung bergidik ngeri dan berdiri bulu kuduk.
Film tentang kuntilanak yang sangat memorable buat saya pribadi adalah Malam Satu Suro yang diperankan oleh mendiang Suzana. Mendiang Suzana sendiri disebut sebagai Ratu horor indonesia karena totalitasnya saat memerankan sosok hantu dengan sorot mata yang sangat tajam.
Kuntilanak sendiri biasanya identik dengan sosok perempuan berambut panjang, berbaju putih dengan suara tawa melengking yang sangat khas dan sorot mata tajam. Namun, tahukah Agan and sista jika fakta diatas bukanlah satu-satunya, melainkan ada beberapa fakta lain tentang kuntilanak yang jarang diketahui orang. Berikut ulasan lengkapnya!
1. Suara tawa melengking dan juga menangis dalam waktu singkat
Untuk suara tawa melengking memang sudah menjadi ciri khas kuntilanak. Namun, tak jarang suaranya juga terdengar sangat pelan seperti orang yang sedang menangis. Dan keduanya antara tertawa melengkin dan suara tangis bisa dilakukan dengan sangat singkat. Entah apa sebabnya cuma mbak kunti yang tahu.
2. Keras berarti jauh, pelan berarti dekat
Masih mengenai suara tawa khas kuntilanak, namun kali ini sebagian orang pasti tidak tahu dengan pernyataan diatas. Apa artinya? Ketika mendengar suara tawa kuntilanak dengan keras maka bisa dipastikan keberadaannya masih cukup jauh, tapi jika suaranya pelan bisa jadi sudah berada di sampingmu.
3. Suka mendiami bangunan kosong yang sudah lama tak berpenghuni
Sudah bukan rahasia lagi jika sosok kuntilanak sangat suka mendiami tempat sepi atau bangunan kosong yang sudah lama tak berpenghuni karena sesuatu hal. Seperti gedung-gedung tua, gudang penyimpanan barang, bekas rumah sakit, sekolah dan sebagainya. Beberapa tempat favoritnya adalah di lorong, tangga besar ataupun pojok ruangan.
4. Dapat berpindah tempat dengan cepat
Menurut kesaksian senagian orang yang pernah melihat langsung sosok kuntilanak menyatakan bahwa hantu ini terlihat terbang melayang di udara. Jarang sekali terlihat kuntilanak berjalan dan lebih sering menampakkan wujudnya diatas ranting pohon atau berdiri.
5. Takut dengan paku, gunting ataupun pisau
Dalam kepercayaan adat suku jawa sosok hantu perempuan ini takut dengan bemda tajam seperti paku, gunting ataupun pisau. Untuk itu jika sekitar kita ada sosok kuntilanak dapat dipakai benda tajam diatas untuk mengusirnya. Bahkan dalam scene film Malam Satu Suro ditunjukkan seorang dukun memanggil kuntilanak kemudian ditancapkan paku di ubun-ubunnya hingga berubah menjadi manusia lembali. Namun itu hanyalah scene film semata, jika di dunia nyata sepertinya tidak ada.
6. Suka mengganggu bayi dan ibu hamil
Lagi-lagi membahas keyakinan adat orang jawa yang mempercayai jika sosok lain dari kuntilanak yaitu Ummu Syibyan suka mengganggu bayi dan ibu hamil saat menjelang maghrib. Untuk itu bayi ataupun ibu hamil tidak diperbolehkan di luar rumah saat maghrib, dan untuk mengakalnya bisa memakai beda tajam yang sudah dijelaskan sebelumnya.
Di masyarakat jawa, kuntilanak yang biasanya dijumpai dengan punggung yang berlubang atau bolong disebut Sundel bolong.
Film tentang kuntilanak yang sangat memorable buat saya pribadi adalah Malam Satu Suro yang diperankan oleh mendiang Suzana. Mendiang Suzana sendiri disebut sebagai Ratu horor indonesia karena totalitasnya saat memerankan sosok hantu dengan sorot mata yang sangat tajam.
Kuntilanak sendiri biasanya identik dengan sosok perempuan berambut panjang, berbaju putih dengan suara tawa melengking yang sangat khas dan sorot mata tajam. Namun, tahukah Agan and sista jika fakta diatas bukanlah satu-satunya, melainkan ada beberapa fakta lain tentang kuntilanak yang jarang diketahui orang. Berikut ulasan lengkapnya!
1. Suara tawa melengking dan juga menangis dalam waktu singkat
Untuk suara tawa melengking memang sudah menjadi ciri khas kuntilanak. Namun, tak jarang suaranya juga terdengar sangat pelan seperti orang yang sedang menangis. Dan keduanya antara tertawa melengkin dan suara tangis bisa dilakukan dengan sangat singkat. Entah apa sebabnya cuma mbak kunti yang tahu.
2. Keras berarti jauh, pelan berarti dekat
Masih mengenai suara tawa khas kuntilanak, namun kali ini sebagian orang pasti tidak tahu dengan pernyataan diatas. Apa artinya? Ketika mendengar suara tawa kuntilanak dengan keras maka bisa dipastikan keberadaannya masih cukup jauh, tapi jika suaranya pelan bisa jadi sudah berada di sampingmu.
3. Suka mendiami bangunan kosong yang sudah lama tak berpenghuni
Sudah bukan rahasia lagi jika sosok kuntilanak sangat suka mendiami tempat sepi atau bangunan kosong yang sudah lama tak berpenghuni karena sesuatu hal. Seperti gedung-gedung tua, gudang penyimpanan barang, bekas rumah sakit, sekolah dan sebagainya. Beberapa tempat favoritnya adalah di lorong, tangga besar ataupun pojok ruangan.
4. Dapat berpindah tempat dengan cepat
Menurut kesaksian senagian orang yang pernah melihat langsung sosok kuntilanak menyatakan bahwa hantu ini terlihat terbang melayang di udara. Jarang sekali terlihat kuntilanak berjalan dan lebih sering menampakkan wujudnya diatas ranting pohon atau berdiri.
5. Takut dengan paku, gunting ataupun pisau
Dalam kepercayaan adat suku jawa sosok hantu perempuan ini takut dengan bemda tajam seperti paku, gunting ataupun pisau. Untuk itu jika sekitar kita ada sosok kuntilanak dapat dipakai benda tajam diatas untuk mengusirnya. Bahkan dalam scene film Malam Satu Suro ditunjukkan seorang dukun memanggil kuntilanak kemudian ditancapkan paku di ubun-ubunnya hingga berubah menjadi manusia lembali. Namun itu hanyalah scene film semata, jika di dunia nyata sepertinya tidak ada.
6. Suka mengganggu bayi dan ibu hamil
Lagi-lagi membahas keyakinan adat orang jawa yang mempercayai jika sosok lain dari kuntilanak yaitu Ummu Syibyan suka mengganggu bayi dan ibu hamil saat menjelang maghrib. Untuk itu bayi ataupun ibu hamil tidak diperbolehkan di luar rumah saat maghrib, dan untuk mengakalnya bisa memakai beda tajam yang sudah dijelaskan sebelumnya.
Di masyarakat jawa, kuntilanak yang biasanya dijumpai dengan punggung yang berlubang atau bolong disebut Sundel bolong.
Post a Comment